Hari ini seluruh pejabat pemerintah kota depok menjalani tes membaca al quran, yang merupakan salah satu program dari walikota depok untuk memberantas buta huruf latin dan arab bagi para Pegawai Negri Sipil (PNS) untuk wilayah kota depok. Dalam hal ini warga pun tidak luput dari program tersebut.
Dengan diadakan program ini Walikota Depok "Bpk.Nurmahmudi" menuturkan bahwa ia ingin memajukan warga dan para pegawai nya didalam mendalami ajaran agama Islam, salah satu nya dengan membaca Al-Quran. Dan ternyata pada saat ujian bagi para PNS, masih banyak yang belum fasih betul didalam membaca, dan tidak tanggung-tanggung Bpk.Nurmahmudi sendiri yang langsung memberikan contoh membaca Al-Quran yang baik dan benar kepada para warga dan para pegawai nya.
Dan jika kita telaah lebih dalam lagi, apakah dengan adanya program tersebut dapat memperbaiki sistem kinerja para PNS dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat..?
kirain ujiannya pake alqur'an mini he..he...
ReplyDeletebagus tuh biar imannya bagus dulu :D
ReplyDeleteyang penting pengamalanya klo menurutku bos.. he2.. percuma bisa baca tapi kg di praktekin.. menurutku seh...
ReplyDeleteTentunya tes seperti ini merupakan modal awal agar calon PNS nantinya berkualitas namun tetap saja, kinerja dan kejujuran kembali kepribadi masing2x:D
ReplyDeleteAl Quran kan berisi ajaran...kalau cuma dibaca..tapi tanpa tahu mkananya dan keinginan untuk mempraktekkan ya sama juga bohong....
ReplyDeleteYup setuju.. hehe... ayo PNS jangan sekedar di baca donk.. diamalkan juga..
ReplyDeletewekekekeek akhirnya ter baca al-qur'an merambah juga ke PNS
ReplyDeleteHarusnya setelah menjadi pegawai diadakan pembinaan melalui majelis taklim dengan baik....soalnya Kalau cuma mbaca mah tinggal kursus sebentar jadi
ReplyDeletetapi patut dihargai karena memang sebaiknya pemimpin dan pejabat kita juga punya pengetahuan agama..
wadu, kebayang klo di tes nya pake Al-Quran kecil seperti yg di gambar. pasti pusing tuh 8-}
ReplyDeleteAsyik nih, Karena walikotanya dari PKS yg terkenal sangat agamis, maka gak heran deh kalo tes CPNS-nya jadi ada tes membaca al-Qur'an segala. Tapi mesti dinget oleh Pak Nurmahmudi bahwa warga Depok bukan cuma muslim. Bagaimana hak mereka????
ReplyDeleteBetul sekali amal lebih penting
ReplyDeletewah langkah yg bagus tuh patut ditiru. kecintaan akan al-qur'an bukan hanya membeli yg mahal dan memajangnya saja, tapi bukti kecintaan pada al-qur'an adalah sesering mungkin membacanya dan mengamalkan :)
ReplyDeletepositif banget cara ini :)
ReplyDeletePinter baca AlQuran kalo gak pernah dipraktekin ya sama aja bohong...ya gak?
ReplyDeleteBtw, yang non muslim apa disuruh baca Quran juga? Gak to?
Wah, ada kemajuan ya kalau begitu.
ReplyDeletesebagai awal bagus tapi kalo cuma terhenti sampai disitu sih sama aja...
ReplyDeletesemua orang jazirah arab juga bisa baca Al-quran koq...
lah terus kenapa?
Bisa membaca khan bukan berarti jadi mau membaca. Mau membaca khan bukan berarti mau mengamalkan.
wah asik bener tuh program pemerintah daerah, buat menjaga warganya tetap santun dengan agama
ReplyDeletewah, kang makasih udah komen. saya bales deh...
ReplyDeletekreatif juga orang depok. bagus tuh. biar PNS jadi beriman...
klo ini sih peluang para guru ngaji...berarti sebentar lagi akan muncul tempat kursus baca quran bagi calon PNS.
ReplyDeletetull..biar ketauan yg mana bisa ngaji.
ReplyDeletetp klo yang noni gimana, mas?
yang terpenting .... Berani gak Pak. Walikota mengatakan "BIROKRASI DI DEPOK BERSIH DARI KKN'.....????
ReplyDeletewah setuju...klu perlu diadakan mentoring rohani kpd semua karyawan biar ga pada korupsi...
ReplyDelete