Kehidupan lajang menawarkan banyak hal untuk bisa dinikmati. Berikut beberapa tip yang bisa dijadikan panduan dalam menjalani masa lajang, seperti diutarakan psikolog Clara Istiwidarum Kriswanto dan Indri Savitri:
- Kenali diri dan cari tahu tujuan hidup Anda. Buatlah perencanaan sesuai dengan tujuan tersebut. Bersikaplah terbuka, jalani hidup dengan fun.
- Kalau menikah pernah menjadi target namun belum terwujud juga, jangan cemas. Tertawakanlah hidup Anda. Pikirkan lagi hal-hal yang bisa disyukuri. Bayangkan kegiatan yang bisa Anda lakukan saat ini, sedangkan teman-teman yang sudah menikah sedang disibukkan dengan urusan rumah tangga.
- Wujudkan semua hal yang selama ini pernah dibayangkan. Jangan ragu melakukan semua keinginan dan mimpi yang tertunda, tentu dalam koridor positif.
- Nikmati kehidupan ini selalu dari sisi positif. Jangan pernah biarkan omongan orang menggerogoti hati dan pikiran.
- Jangan ragu jika ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi atau mengembangkan karier. Tak perlu merasa takut kehilangan kesempatan dilirik para pria hanya karena Anda berada di jenjang karier maupun pendidikan tertentu.
- Ingin melanjutkan kuliah? jalan-jalan ke luar negeri? mencoba berbagai aktivitas lain? Lakukan dan nikmati. Perluas jaringan pertemanan. Bisa jadi kegiatan-kegiatan itu mempertemukan Anda dengan sang arjuna.
- Jangan pernah menarik diri dari kehidupan sosial. Jalin hubungan pertemanan dengan siapapun.
- Bosan dengan pertanyaan keluarga soal kapan menikah? Bicarakan baik-baik. Biasanya, seiring pertambahan usia, seseorang membutuhkan privacy yang lebih dari sebelumnya. Tidak ada salahnya jika Anda memutuskan keluar dari rumah dan tinggal di tempat lain. Perlu diingat, ini bukan berarti Anda kabur. Bicarakan kalau Anda memilih jalan ini setelah mempertimbangkan segala sesuatu dengan matang. Orang tua, secara perlahan akan menyadari putrinya kini telah dewasa dan bertanggung jawab terhadap diri dan hidupnya sendiri.
0 komentar:
Post a Comment